MODEL PENERIMAAN TEKNOLOGI E-GOVERNMENT: TINJAUAN LITERATUR SISTEMATIS

Nur Hadian; Fari Katul Fikriah

doi:10.35959/jik.v11i02.481

Nur Hadian ITSNU Pekalongan
Fari Katul Fikriah ITSNU Pekalongan

DOI: https://doi.org/10.35959/jik.v11i02.481

Abstract

Pemerintahan berbasis elektronik atau yang dikenal dengan e-government, merupakan salah satu bentuk pelayanan pemerintahan berbasis elektronik. Layanan digital berkomitmen untuk meningkatkan kemudahan akses data, informasi, dan juga layanan yang dapat diterima oleh masyarakat secara lebih cepat. Artikel ini menguraikan factor factor pemerintah menggunakan e-government. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah mencari sumber jurnal yang berkualitas. Jurnal yang terpilih adalah Google Scholar, Emerald Insight, Elsevier dan IEEE explore dengan kata kunci "e-government", "technology adopt" dan "perception of usability and ease of use". Kami menemukan 1703 artikel penelitian yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik (e-government). Kemudian, dari 1703 artikel terpilih, diterima 146 artikel berdasarkan pembacaan judul dan abstrak. Kemudian, diteliti 146 artikel tentang topik yang dipilih dengan cermat dan didapatkan 30 artikel sesuai dengan domain yang ada di TAM. Studi ini juga menghasilkan konstruksi tambahan (variabel eksternal) yang paling sering digunakan untuk melengkapi model TAM. Diharapkan penemuan konstruk penting ini dapat memberikan titik referensi konseptual untuk model dan peluang untuk penelitian lebih lanjut.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] S. Ozkan and I. E. Kanat, “E-Government adoption model based on theory of planned behavior: Empirical validation,” Gov. Inf. Q., vol. 28, no. 4, pp. 503–513, 2011, doi: 10.1016/j.giq.2010.10.007.
[2] M. Alshehri and S. Drew, “E-government principles: implementation, advantages and challenges,” IJEB, vol. 9, pp. 255–270, Jan. 2011, doi: 10.1504/IJEB.2011.042545.
[3] A. A. Hamid, F. Z. A. Razak, A. A. Bakar, and W. S. W. Abdullah, “The Effects of Perceived Usefulness and Perceived Ease of Use on Continuance Intention to Use E-Government,” Procedia Econ. Financ., vol. 35, pp. 644–649, 2016, doi: 10.1016/S2212-5671(16)00079-4.
[4] E. R. Onainor, “済無No Title No Title No Title,” vol. 1, pp. 105–112, 2019.
[5] S. Y. Dauda and J. Lee, “Technology adoption: A conjoint analysis of consumers’ preference on future online banking services,” Inf. Syst., vol. 53, pp. 1–15, 2015.
[6] A. Muk and C. Chung, “Applying the technology acceptance model in a two-country study of SMS advertising,” J. Bus. Res., vol. 68, no. 1, pp. 1–6, 2015, doi: 10.1016/j.jbusres.2014.06.001.
[7] D. Jung, “‘ Assessing citizen adoption of e-government initiatives in Gambia : A validation of the technology acceptance model in information systems success ’. A critical article review , with questions to its publishers,” Gov. Inf. Q., vol. 36, no. 1, pp. 5–7, 2019, doi: 10.1016/j.giq.2018.11.003.
[8] O. K. Lean, S. Zailani, T. Ramayah, and Y. Fernando, “Factors influencing intention to use e-government services among citizens in Malaysia,” Int. J. Inf. Manage., vol. 29, no. 6, pp. 458–475, Dec. 2009, doi: 10.1016/J.IJINFOMGT.2009.03.012.
[9] S. E. Colesca, “Quantitative Methods in Enterprises Behavior Analysis under Risk an Uncertainty INCREASING E-TRUST : A SOLUTION TO MINIMIZE RISK IN E-GOVERNMENT ADOPTION Quantitative Methods in Enterprises Behavior Analysis under Risk an Uncertainty,” pp. 31–44.